Rabu, 21 Mei 2014

Hampa Rasa


Kulihat senyum simpul dibalik tirai langit
Kulihat wajah sendu dibalik sang surya malam
Kulihat tetes air mengalir dari jendela malam
Kulihat kerut wajah di cahaya rembulan


Mungkinkah bintang kan mendapati senyum itu kembali
Mungkinkah bintang mampu menberi kuncup-kuncup bunga
Munkinkah bintang kan menghentikan tetes air
Mungkinkah bintang menghapus kerutan itu

Sendunya tirai langit membuat kian gundah
Gundah pada satu hati
Dimana satu hati itu
Sudah pastikah satu hati itu tersimpan dengan baik

Angin malam memberi sapaan manja
Angin malam satukan rasa
Angin malam dendangkan lagu
Angin malam kaburkan rasa

Hampa dalam bunga cinta
Hampa dalam ungkapan kata
Hampa dalam balutan rindu
Hampa sudah..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar